Program Kemitraan Masyarakat Dengan Pengempon Pura Pejinengan Tapsai Dalam Penataan Infrastruktur Perkuatan Lereng Untuk Areal Persembahyangan dan Areal Parkir

  • I Nengah Sinarta
Keywords: Area persembahyangan, Area parkir, Dinding penahan, Pura Tap Sai

Abstract

Dusun Puragae, Desa Pempatan memiliki topografi dengan kemiringan lereng diatas 45o kerena berada di lereng Gunung Agung, di desa ini terdapat Pura Pajinengan Gunung Tap Sai yang menjadi bagian dari Pura Besakih. Pura ini sebagai tempat pemujaan atas kemakmuran yang diberikan Tuhan dengan manifestasi Dewi Saraswati, Dewi Sri, dan Dewi Laksmi atau disebut Tri Upa Sedana. Program kemitraan dilakukan dengan kelompok pengembang Pura Tap Sai, yang secara bersama-sama melakukan evaluasi untuk perluasan kawasan Pura Tap Sai, khususnya pembangunan tembok penahan tanah. Setiap hari masyarakat makin banyak melakukan persembahyangan sehingga diperlukan penataan areal persembahyangan dan areal parkir pura agar dapat menampung pengunjung dan kendaraan secara optimal dan tentunya aman terhadap bahaya longsor. Identifikasi permasalahan terhadap pengguna dengan metode wawancara, selanjutnya dilakukan kegiatan teknis dengan penyelidikan lapisan dan jenis tanah dengan uji lapangan (CPT) dan analisa numerik angka aman. Hasil analisa ditransformasikan ke dalam bentuk desain penataan kawasan utama mandala dan jaba pura khususnya areal parkir. Output akhir dari layanan ini adalah output kepada pengelola Pura Tap Sai yaitu desain penataan area persembahyangan dan area parkir yang aman terhadap ancaman longsor dan nyaman bagi pengunjung.

References

Badan Standarisasi Nasional, Persyaratan perancangan geoteknik; SNI No.8640 Th.2017, vol. 8460. Jakarta, 2017.
Padet, I., & Krishna, I. (2018). Falsafah Hidup Dalam Konsep Kosmologi. Genta Hredaya, 37-43.
Putra, D., Sinarta, I., & and Bagiarta, Y. (2020). Analisa Kekuatan Struktur Bambu Pada Pembangunan Entry Building Green School Ubud. UKaRsT, 39.
Sinarta, I., & Basoka, I. (2019). Keruntuhan Dinding Penahan Tanah dan Mitigasi Lereng di Dusun Bantas, Desa Songan B, Kecamatan Kintamani. Jurnal Manajemen Aset Infrastruktur Fasilitas, 23-32.
Sinarta, I., Rifai, A., Fathani, T., & and Wilopo, W. (2016). Indeks Ancaman Gerakan Tanah dengan Metode Analythical Hierarchy Process (AHP) Untuk Penataan Infrastruktur Kepariwisataan di Kawasan Geopark Gunung Batur, Kabupaten Bangli,Bali. Semin.Nas.KonsepSi*2, 110-120.
Sinarta, I., Rifa'i, T., & and Wilopo, W. (2016). Pemetaan Ancaman Gerakan Tanah Berdasarkan Indeks Stabilitas pada Ekstensi SINMAP di Kab.Bangli. Semin.Nas.Geotek.
Sutarja, I., Sukerayasa, I., Susanta, I., & and Primayatna, I. (2019). Pendekatan Ergonomi dan Kearifan Lokal Dalam Perencanaan Teknis Penataan Pura Penataran Muncaksari Penebel-Tabanan. Bul.Udayana Mengabdi, 25-31.
Tou, H., Noer, M., & and Lenggogeni, S. (2018). Penataan Ruang yang Berkearifan Lokal untuk Pengembangan Wisata Pedesaan. Seminar Nasional Asosiasi Sekolah Perencanaan Indonesia (ASPI), (pp. 97-105).
Published
2021-03-10
Section
Articles
Abstract viewed = 156 times
Jalan Setapak Tapsai.pdf downloaded = 90 times