Hubungan Kejadian Ibu Hamil yang Terinfeksi Covid-19 terhadap BBLR di UPT Kesmas Blahbatuh II

  • Agung Aditya Dharmapatni Universitas Warmadewa
  • Komang Triyani Kartinawati Universitas Warmadewa
  • A.A. Sri Agung Aryastuti Universitas Warmadewa
Kata Kunci: BBLR, Covid-19, kolerasi, time series

Abstrak

Pandemi Covid-19 dikhawatirkan dapat mempengaruhi kelahiran yang terjadi pada masa pandemi. Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) adalah suatu kondisi bayi lahir dengan berat badan kurang dari 2.500 gram. Penelitian ini dilakukan untuk melihat hubungan kejadian ibu hamil terinfeksi Covid-19 terhadap kejadian BBLR di wilayah binaan UPT Kesmas Blahbatuh II. Metode yang digunakan adalah analitik kuantitatif dengan pendekatan time series. Pengumpulan data dilakukan secara total sampling menggunakan data rekam medis dan data kejadian Covid-19. Hasil penelitian menunjukkan terdapat total 15 kasus kejadian ibu hamil terinfeksi Covid-19 selama Januari 2020 – Desember 2021 dengan kasus tertinggi terjadi pada Bulan April 2020. Terdapat sebanyak 46 kasus kejadian BBLR selama Januari 2020 – Desember 2021 dengan Bulan Oktober 2021 sebagai bulan tertinggi kejadian BBLR. Berdasarkan perbandingan kejadian BBLR didapatkan bahwa peningkatan BBLR tertinggi terjadi pada Bulan Oktober 2021 sebesar 6 kejadian lebih banyak dibandingkan tahun 2019 pada bulan yang sama. Didapatkan pula peningkatan kejadian ibu hamil terinfeksi Covid-19 pada suatu bulan tidak selalu bersamaan dengan peningkatan kejadian BBLR di bulan yang sama. Berdasarkan analisis bivariat didapatkan tidak adanya hubungan antara kejadian ibu hamil terinfeksi Covid-19 dengan kejadian BBLR (p=0,104). Pencegahan kejadian BBLR di masa pandemi harus dilakukan sejak dini sehingga dapat menciptakan generasi emas.

Diterbitkan
2023-02-23
Bagian
Articles
Abstrak viewed = 78 times
PDF downloaded = 128 times